PROSES DESAIN LOGO

Pelajari Off Lainnya Sukses & Kesalahan

Logos Sukses

Sekarang Anda tahu apa aturan desain logo, Anda dapat membedakan perbedaan antara yang baik dan yang buruk ... logo Dengan mengetahui apa logo lainnya telah berhasil dan mengapa mereka telah berhasil memberikan wawasan ke dalam apa yang membuat sebuah logo yang baik.

Sebagai contoh, mari kita melihat klasik Nike Swoosh. Logo ini diciptakan oleh Caroline Davidson pada tahun 1971 untuk hanya $ 35 namun masih kuat, logo mengesankan, efektif tanpa warna dan mudah terukur. Hal ini sederhana, cairan dan cepat dan mewakili sayap patung terkenal Dewi Yunani kemenangan, Nike - sesuatu yang sempurna untuk bisnis pakaian olahraga. Nike hanya salah satu dari banyak logo yang besar, berpikir tentang merek-merek terkenal lainnya yang Anda tahu tentang dan memeriksa logo mereka - apa yang membuat mereka sukses?

Untuk kualitas lebih, logo yang kurang dikenal Saya sarankan memeriksa Logo Of The Day atau pergi ke toko buku lokal Anda atau perpustakaan dan melihat sebuah buku desain logo.

Logo Yang Tidak Jadi Sukses

Kita juga dapat belajar dari logo yang belum sesukses seperti yang di gambar di atas atau ini desain logo yang buruk . Seperti yang terlihat dalam pos terkait, beberapa logo dapat menggambarkan hal-hal yang mungkin tidak selalu nyata pada desainer (seperti dalam logo tengah atas) atau mereka hanya bisa menjadi desain polos buruk, seperti dalam logo ke kanan.

4. Membangun Proses Desain Logo Sendiri

Sekarang kita tahu apa logo adalah, apa prinsip-prinsip dan aturan desain logo dan apa yang membuat logo sukses kita sekarang dapat akhirnya memulai proses desain. Ini bagian tersulit dari 5 langkah dan topik tersendiri dalam dirinya sendiri - proses desain logo Setiap orang berbeda dan pengalaman biasanya adalah faktor kunci dalam menciptakan proses desain logo Anda sendiri namun memeriksa Desain Logo Proses Rahasia Desainer Logo Top untuk ide yang lebih baik.

Singkatnya, proses desain logo biasanya terdiri dari

1. Desain Ringkas
2. Penelitian & Brainstorming
3. Sketsa
4. Prototyping & conceptualising (Lihat Langkah 5)
5. Kirim ke Client Untuk Ulasan
6. Merevisi & Tambah Finishing Touches
7. Pasokan File Untuk Klien dan Berikan Layanan Pelanggan

Jika Anda pernah terjebak sebelum atau selama proses desain Anda memeriksa artikel ini besar pada Cara Meningkatkan Kreativitas Anda. 

5. Pelajari Software & Lengkap Logo

Setelah Anda sudah mendapat proses desain Anda beres, biasanya waktu yang baik untuk mulai menguasai perangkat lunak Anda (Adobe Illustrator adalah standar industri) tapi ingat Anda tidak bisa desain logo hanya dengan melompat langsung ke komputer ... brainstorm dan sketsa pertama .

Setelah Anda sudah mendapat ide awal Anda dan sketsa dari brainstorming Anda kemudian dapat biasanya melompat ke komputer untuk mulai digitalisasi logo Anda. Setelah Anda sudah mendapat sebuah konsep besar (s) didigitalkan Anda dapat mengirim ke klien Anda, dapatkan revisi, dan akhirnya menyelesaikan logo dan dengan demikian, Anda telah berhasil membuat logo profesional.